Laporan terbaru dari Bloomberg menunjukkan bahwa Cyberpunk 2077 awalnya akan menjadi game third person sebelum di-boot ulang secara internal.
Cyberpunk 2077 akhirnya secara resmi dirilis untuk beberapa platform pada akhir tahun 2020, setelah pertama kali diperkenalkan pada 8 tahun silam. Meski sudah diluncurkan , namun pada saat ini jelas terlihat bahwa Cyberpunk 2077 tidak sesuai ekspetasi.
Banyak menaruh ekspetasi besar terhadap Cyberpunk 2077 dari developer CD Projekt seperti franchise mereka lainnya yang sangat populer, The Witcher 3 adalah salah satunya. Berbeda dengan The Witcher yang menggunakan format third person, CD Projekt mencoba hal yang baru bagi mereka pada judul terbarunya.
Seperti yang di ketahui, bahwa Cyberpunk 2077 merupakan game open world first person. CD Projekt sendiri sebelumnya telah menyatakan bahwa Cyberpunk 2077 sepenuhnya akan dibuat dengan format first-person, tapi tahukah kamu bahwa Cyberpunk 2077 awalnya dikembangkan sebagai game Third Person atau sudut orang ketiga?

Dilansir melalui laporan terbaru dari Bloomberg terkait Cyberpunk, mengungkapkan bahwa game tersebut awalnya dibuat sebagai game third-person. Namun banyak elemen diantaranya termasuk perspektif dari semulanya first- person menjadi third-person dirombak setelah kepala studio – Adam Badowski menjadi sutradara.
Melakukan beberapa perubahan besar yang menyebabkan kepergian beberapa pengembang ternama. Perubahan dan perombakan semenjak Adam menjadi sutradara secara signifikan mempengaruhi perkembangan game itu sendiri, bahwa beberapa anggota tim tidak mengharapkan Cyberpunk 2077 diluncurkan jauh sebelum tahun 2022.
Cyberpunk 2077 telah tersedia untuk platform Stadia, Xbox One, PlayStation 4, PC, Xbox Series X/S dan PlayStation 5.
Discussion about this post