Masih ada satu kesempatan terakhir bagi Valentino Rossi mengakhiri MotoGP 2020 dengan manis. Rider Monster Energy Yamaha itu berharap bisa memberikan podium terakhir sebelum meninggalkan timnya di GP Portugal, akhir pekan ini.
Setelah naik podium pada balapan kedua di Sirkuit Jerez, Rossi selalu mendapatkan hasil buruk. Mulai dari terjatuh saat balapan, mengalami kerusakan pada motornya, hingga harus absen terinfeksi virus corona (Covid-19).
Kondisi itu membuatnya sedikit kecewa dengan apa yang dialaminya sampai balapan terakhir di Sirkuit Valencia, akhir pekan lalu. Kini, Rossi berharap bisa bangkit saat balapan berlangsung di Sirkuit Algarve, Minggu ini. Apalagi, trek tersebut akan menjadi balapan terakhirnya bersama tim pabrikan Yamaha, sebelum melanjutkan kariernya di tim Petronas Yamaha SRT pada musim depan.
Rider yang dijuluki The Doctor itu mengeluhkan faktor ban Michelin yang dianggap sebagai biang kerok juga selama beberapa tahun terakhir. Sejak bekerjasama dengan Michelin di tahun 2015, Rossi menilai jika belum ada kombinasi yang cocok dengan motor. Itulah mengapa Yamaha selalu kesulitan tampil kompetitif di papan atas.
Ini juga menjadi kesempatannya mencari modal sebelum pemanasan musim dingin untuk MotoGP 2021. Dia mengaku menantikan kesempatan mengendarai M1 saya di trek Portimao, karena sebelumnya menggunakan R1.
“Pada M1 itu akan menjadi lebih baik dan bahkan lebih cepat. Belum ada yang pernah mengendarai motor MotoGP di trek Algarve sebelumnya, sehingga membuat balapan ini menjadi sangat spesial. Kami akan melakukan yang terbaik. Akan menyenangkan mendapatkan pengalaman di, bagi kami, sirkuit baru,” tandasnya.
Discussion about this post