CEO Take-Two Interactive – Strauss Zelnick mengatakan bahwa perusahaan dapat membuat lebih banyak judul game versi VR setelah GTA: San Andreas VR.
Virtual Reality atau VR telah menjadi salah satu platform game yang menarik perhatian, terlebih platform ini semakin lama semakin muda untuk di akses. Hingga saat ini berbagai headset VR telah tersedia, mulai dari Oculus, PlayStation VR dan banyak lagi.
Selain perangkat yang semakin mudah untuk diakses, game-game yang dihadirkan pun banyak dan bervariasi. Beberapa penerbit dan pengembang bahkan mengunjungi kembali game lama dan membuat versi VR baru. Ini termasuk game seperti Resident Evil 4 VR dan yang terbaru GTA: San Andreas VR.
Selain mendapatkan remastered, judul ternama Grand Theft Auto: San Andreas baru-baru ini juga diumumkan akan datang ke headset Oculus Quest 2, meski hingga saat ini belum ada cuplikan gameplay dari versi tersebut. Namun tampaknya ini bukanlah satu-satunya projek VR yang akan datang, menurut perkataan CEO Take-Two Interactive.

Dalam laporan pendapatan periode fiskal perusahaan, CEO Take-Two Interactive – Strauss Zelnick menjawab pertanyaan tentang kemitraan antara Facebook dan Rockstar Games, bagaimana Grand Theft Auto: San Andreas hadir di Oculus Quest 2. Zelnick mengatakan bahwa Take-Two sangat senang dengan kemitraan ini, meskipun pada awalnya dia skeptis tentang teknologi VR namun menarik untuk berpartisipasi. Menutup pertanyaan dengan mengatakan bahwa lebih banyak judul VR lainnya yang akan datang di masa depan.
Discussion about this post